LAYAR NEWS, Bulukumba – Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, telah mengagendakan untuk membangun gedung fasilitas publik yang diberi nama Gedung Ammatoa. Proyek ini akan mulai dikerjakan tahun 2024 ini.
Gedung Ammatoa akan dibangun di seberang jalan Gedung Pinisi yang merupakan lahan bekas Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bulukumba.
“Fungsinya sebagai tempat pagelaran seni budaya, studio, pameran dan perkantoran,” ungkap Kabid Humas Diskominfo Andi Ayatullah Ahmad, dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Kamis, 13 Juni 2024.
Selain akan berfungsi sebagai perkantoran, Gedung Ammatoa nantinya juga akan berfungsi sebagai tempat pagelaran seni dan budaya yang dilengkapi dengan ruang studio dan galeri.
Menurut Ayatullah, jika sebelumnya Gedung Pinisi dibangun melalui pos anggaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), maka Gedung Ammatoa ini akan dibangun menggunakan pos anggaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulukumba.
Gedung Ammatoa, akan dikerjakan secara bertahap. Pengerjaan tahap pertama yakni pembangunan struktur gedung dengan nilai anggaran kurang lebih Rp18 miliar. Pengerjaan fisik proyek tahap awal Gedung Ammatoa ditargetkan mulai dikerjakan pada Agustus tahun ini.
Selain Gedung Ammatoa sejumlah proyek infrastruktur yang dibangun di Bulukumba tahun 2024 ini antara lain, lanjutan Pasar Sentral, lanjutan Pasar Tanete, Pasar Wisata Bira, Pantai Merpati, Kolam Labuh dan pembangunan Sentra Pelelangan Ikan dan Kuliner Bentenge.
Selanjutnya, Kantor Camat Rilau Ale, Kantor Camat Kindang, Sirkuit Balap Motor di Bira, dan sejumlah ruas jalan, termasuk kelanjutan pengaspalan ruas jalan lingkar Lemo-lemo-Bira.