LAYAR NEWS, Makassar – Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahun 2024 Tingkat Provinsi Sulsel mulai dilaksanakan hari ini, Selasa, 23 Juli 2024, bertepatan dengan Peringatan Hari Anak Nasional.
“PIN Polio 2024 akan dilaksanakan dua putaran, dengan sasaran 1,2 juta anak. Putaran kedua akan dilakukan pada 6 Agustus 2024 mendatang,” tulis keterangan yang dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Selasa.
Pencanangan dilakukan Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan secara virtual, di Baruga Tudang Sipulung, Rumah Jabatan Gubernur. Ninuk mengatakan, PIN Polio ini salah satu upaya pencegahan agar anak-anak terhindar dari penyakit polio.
Meskipun Sulsel sejak tahun 2014 sudah dinyatakan sebagai provinsi bebas polio, namun harus tetap diwaspadai. “Ini adalah upaya responsif dan strategis agar vaksin Polio dilakukan secara massif dengan cakupan tinggi dan merata,” katanya.
Apalagi, kata Ninuk Zudan, akhir-akhir ini ada Kejadian Luar Biasa (KLB), dimana sejak tahun 2022 – 2024, kasus polio ditemukan di Provinsi Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Papua Tengah, Papua Selatan, dan Papua Pegunungan.
Hingga saat ini, status KLB tersebut belum dicabut dan masih dalam tahap pelaporan. “Saya mengajak semua pihak untuk bersama-sama berusaha semaksimal mungkin untuk menyukseskan pelaksanaan PIN Polio ini dengan target 100 persen,” pesannya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Ishaq Iskandar mengatakan, pelaksanaan PIN Polio dilaksanakan secara serentak di 24 kabupaten dan kota mulai hari ini, dengan target cakupan 100 persen. Upaya ini untuk melindungi anak-anak dari penyakit yang dapat dicegah.
“Polio menyebabkan kelumpuhan permanen, sehingga harus menjadi perhatian bersama. Sasaran kita adalah anak-anak usia hingga 8 tahun,” kata Ishaq Iskandar.