LAYAR.NEWS, MAKASSAR – Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Felly Estelita Runtuwene, memuji keberhasilan inovasi Wisata Covid-19 yang digagas Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah bersama Satgas Penanganan Covid-19 Sulsel.
Nurdin Abdullah menjelaskan, tingginya Kasus terkonfirmasi tanpa gejala (OTG) justru sangat rawan menjadi penyebar Covid-19. Sehingga pemerintah mengambil keputusan untuk mengungsikan OTG di Sulsel ke Hotel. Demi memutus mata rantai penyebaran.
“Kita mengambil kebijakan, setelah terkonfirmasi Covid-19 mereka dibawa ke hotel, dan kita bisa lihat bersama banyak yang cepat sembuh. Bahkan sudah sembuh tidak mau kembali karena sudah senang tinggal di hotel, ini sesuatu sekali,” jelas Nurdin Abdullah di kantor Gubernur, Senin (14/12/2020).
Sementara itu, Menurut Felly, Wisata Covid-19 Sulsel merupakan langkah cukup tepat. Karena Virus Corona memang tak hanya menyerang ketahanan tubuh. Melainkan juga menyerang psikis penderita. Sehingga, ketika membawa fisik yang sakit ke hotel, psikis bisa merasakan penenangan.
Meskipun, lanjut Felly, kebijakan tersebut akan menimbulkan pertentangan pendapat.
“Nah ini bukan sesuatu yang tidak mungkin kita terus lakukan. Kita berhasil lakukan 3T, testing kemudian treatment. Nah ini berapa banyak anggaran negara yang harus keluar. Tapi setelah kita lihat nanti semua yang bapak lakukan ini betul-betul treatment dan Alhamdulillah puji Tuhan berhasil,” jelasnya.
Lebih lanjut, Felly menjelaskan, pada saat ini ada claster baru lagi. Yang berasal dari pelaksanaan Pilkada di beberapa kabupaten kota. Ia berharap pemerintah bersiap-siap untuk menangani claster baru tersebut.
“Tapi kita semua sudah tahu dengan OTG dia sendiri tidak tahu kalau dirinya sudah kena, kemudian berkumpul dan bahkan membagi kasih diteruskan oleh masyarakat sekeliling. Ini pasti akan banyak. Jadi pemerintah harus menyediakan diri tentunya untuk mengambil kebijakan lagi dan berhitung betul untuk kepentingan masyarakat Sulsel pada khususnya Indonesia pada umumnya,” tutupnya.