Layar.News, Makassar – Ketua Komisi D Bidang Kesra DPRD Kota Makassar Abdul Wahab Tahir, ia menilai pembagian tersebut memang cukup lambat, meski demikian dirinya memaklumi keterlambatan Dinsos dalam penyaluran tersebut.
Dia melihat tim pendistribusi bantuan cukup kewalahan saat ini, pasalnya selain pemberlakuan PSBB yang megharuskan mereka mendatangi masing-masing rumah, tenaga distributor juga dinilai cukup terbatas.
“Peyebab keterlambatan lebih pada persoalan teknis di lapangan saja. Kota Makassar sementara berlakukan PSBB otomatis pembagian sembako harus langsung ke rumah,” kata Wahab, Senin 27 April 2020.
Selain itu, minimnya tenaga pendistribusian juga bermasalah di gudang untuk pengangkutan dan bongkar muat dari gudang logistik ke tempat penyaluran.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Makassar ini, berharap pembagian tersebut bisa secepatnya menyentuh semua masyarakat terdampak, agar masyarakat bisa tetap di rumah.
“Kami sangat berharap Minggu ini semua sudah terbagi agar masyarakat bisa tetap tinggal di rumah saja dan tidak keluar rumah kalau tidak penting,” pungkas Wahab.