LAYAR NEWS, Makassar – Duka dalam bencana alam tanah longsor di Kabupaten Tana Toraja, menggema dalam apel perdana pasca-cuti bersama momen lebaran para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Apel pada Selasa, 16 April 2024, pagi, dipimpin langsung Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad. Ia menyampaikan duka cita atas bencana yang terjadi di dua daerah di wilayahnya.
“Kita tentu mengucapkan rasa duka dan belasungkawa yang mendalam atas musibah tanah longsor di Toraja maupun banjir di Luwu,” ungkap Arsjad dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Selasa siang.
Peristiwa tersebut, menurut Andi Arsjad, menjadi pelajaran bagi semua masyarakat untuk bisa kembali lebih meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Khususnya langkah pencegahan dan upaya mitigasi sederhana dengan menanam pohon.
Dengan begitu, Ia berharap kepada para pegawai ASN untuk bisa memberi contoh yang baik kepada masyarakat dengan turut berkontribusi terhadap lingkungan. Ini adalah bentuk contoh komitmen kita tentang kehadiran bernegara di saat masyarakat membutuhkan kita,” ungkapnya.
Diketahui, tim SAR gabungan telah menghentikan proses pencarian seluruh korban dalam peristiwa bencana alam di Tana Toraja, sejak Senin, 15 April malam. Korban meninggal dunia dalam peristiwa pada, Sabtu, 14 April malam itu berjumlah 18 orang.
