No menu items!
ADVERTISEMENT

FTI UMI Grebek Mahasiswa di Kostan

Promo

ADVERTISEMENT

Layar.News, Makassar – Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia (UMI) melakukan penggerebekan terhadap mahasiswa yang masih tetap berada di kostan.

Program “Grebek Mahasiswa Di Kosan” dilakukan setiap malam, dengan membagikan sembako kepada mahasiswa yang masih tinggal sendiri di kos kosan sekaligus melihat kondisi terkini mahasiswa.

Dalam program ini, FTI UMI telah mengunjungi 54 kosan dari 80 mahasiswa yang terdata.

ADVERTISEMENT

Selain melakukan program “Grebek Mahasiswa di Kostan” FTI UMI juga membagikan paket sembako kepada Cleaning Service, Satpam, Keluarga Relawan, Karyawan dana Dosen, Sabtu (18/4/2020)

Pelepasan rombongan driver dilaksanakan di plaza FTI UMI Makassar dihadiri oleh Dekan FTI UMI Makassar Zakir Sabara H. Wata dan Lead Marketing Area Sulawesi Herisiswanto

150 paket bantuan semabako tersebut memanfaatkan fitur baru “Grab Express Car Nalangin” dalam rangka mendukung himbauan pemerintah untuk physical distancing dan sosial distancing untuk mencegah penyebaran covid-19

ADVERTISEMENT

“Terima kasih kepada Grab Makassar yang memfasilitasi pengiriman paket ini secara gratis kerumah keluarga kecil FTI UMI” ujar Zakir

Pengiriman paket tahap pertama hari ini menjangkau tiga daerah yaitu Maros, Makassar dan Gowa dengan menggunakan tujuh kendaraan roda empat

Sebelum dilepas, seluruh driver di semprot antiseptik, dibagikan hand sanitizer dan wajib menggunakan handscoon serta seluruh kendaraan yang di gunakan juga disemprotkan cairan disinfektan

ADVERTISEMENT

“Terima kasih juga kepada Tim Relawan FTI UMI, yang hari ini bisa bekerjasama saling membantu, serta juga telah membagikan Handscoon, Hands Sanitizer, face shield dan paket sembako kepada driver grab” ujar Herisiswanto

Adapun Paket Sembako yang dikirim kerumah anggota keluarga kecil FTI UMI adalah

  1. Beras 5 Kg
  2. Telur Ayam 1 Rak
  3. Indomie 1 Dos
  4. Gula 1 Kg
  5. Minyak Goreng 1 Ltr
  6. Terigu 1 Kg
  7. Garam 1 Kg
  8. Syrup 1 Botol

Terbilang unik, karena dalam paket sembako kali ini, terdapat garam yang cukup banyak. Melalui garam tersebut, pihak FTI UMI menitipkan pesan tersirat kepada seluruh sivitas akademika, bahwa jika warga masyarakat tidak disiplin, tidak sabar, tidak ikhlas dan “keras kepala” dan masih sering keluyuran tanpa alasan penting dan tanpa alat pelindung diri, maka tidak menutup kemungkinan situasi penanganan covid-19 ini akan berlangsung lama dengan konsekwesi semua sektor produksi terhenti dan warga terpapar semakin banyak yang pada akhirnya banyak orang akan kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari atau nantinya hanya bisa makan nasi dengan garam.

“Semoga semua ini bermanfaat untuk saling meringankan beban dalam situasi sulit seperti yang kita alami bersama saat ini,” tutupnya.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

Praktik Lapangan di Pulau, UCM Raih Apresiasi Lurah

Layar.news, Makassar - Puluhan mahasiswa Univeristas Cokroaminoto Makassar (UCM) mengikuti kuliah praktik lapangan di Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Sangkarrang,...
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT