Layar.news, Makassar – Anggota DPR RI, Hamka B Kady mulai memanaskan mesin politiknya untuk memenangkan Irman YL-Zunnun NH (Imun).
Legislator Partai Golkar ini mengumpulkan seluruh koordinator kecamatan dan kelurahan yang tergabung dalam Sahabat HBK, di Jalan Boulevard, Sabtu (19/9)2020.
Dalam pertemuan yang dikemas dalam deklarasi dukungan Tim Sahabat HBK For Imun, Ketua Sahabat HBK, Lukman B Kady meminta tim solid memenangkan pasangan yang diusung oleh Partai Golkar ini.
Koordinator kecamatan dan kelurahan yang berhasil berkontribusi memberikan suara terbanyak akan diberikan hadiah.
“Semua akan kita verifikasi dan siapa yang berhasil memberikan suara terbanyak, akan saya beri hadiah. Kita sama-sama menangkan Pak Irman dan Pak Zunnun di Pilwalkot Makassar,” ujar Lukman.
Ia yakin, Sahabat HBK bisa bekerja maksimal. Apalagi, kerja politik mereka sudah teruji. Saat pileg lalu berhasil memenangkan Hamka B Kady dengan perolehan suaranya tertinggi di Partai Golkar.
“Di Makassar saat Pileg, kita berhasil meraih 25 ribu suara. Di Pilwalkot Makassar nanti, kontribusi kita minimal harus sama, bahkan lebih untuk Pak Irman dan Pak Zunnun,” ujarnya.
Senada disampaikan Hamka B Kady. Ia memberikan motivasi dan semangat kepada relawan.
“Laksanakan semua tugas dengan penuh tanggungjawab. Jangan bangga dengan apapun, tetapi yang menentukan ke depan kerja nyata kita. Yakinkan semua orang, bahwa program Pak Irman dan Pak Zunnun, merupakan yang terbaik diantara tiga kandidat lainnya,” terangnya.
Program Imun
Sementara, Calon Wakil Wali Kota Makassar, Zunnun NH, dalam acara tersebut menyampaikan sejumlah program unggulannya.
Antara lain, BPJS Kesehatan Gratis Kelas III untuk warga, hingga pelimpahan kewenangan hingga ke tingkat RT.
“Insyaallah jika kami diberi amanah, pemerintah kota akan membayarkan iuran BPJS Kesehatan warga, khusus yang kelas III,” kata Zunnun.
Ia juga menjelaskan mengenai program pelimpahan kewenangan hingga ke tingkat RT. Dimana pelayanan administrasi kependudukan serta perizinan bisa dilakukan di Ketua RT.
“Tidak perlu lagi warga kalau mengurus KTP, KK, Akte Kelahiran, dan surat-surat lainnya, antre berjam-jam di Kantor Dinas Catatan Sipil. Cukup di rumah Ketua RT,” jelas Zunnun.