LAYAR.NEWS, Jakarta — Menteri Agama Nasaruddin Umar memastikan, Indonesia siap menjadi negara yang menjadi contoh pluralisme hingga tuan rumah kemanusiaan dan peradaban dunia.
“Plural di Indonesia ini adalah modal sosial yang luar biasa, yang perlu kita perkenalkan ke luar. Tidak ada negara yang sekaya, se-plural Indonesia, tapi sestabil Indonesia,” kata Nasaruddin dilansir dari laman resmi Kemenag RI, Kamis, 7 November 2024.
Hal itu diungkapkan Menag Nasaruddin dalam Konsolidasi Nasional Program Kerja Kerukunan Umat Beragama di Auditorium H. M Rasjidi, kantor pusat Kementerian Agama, Jakarta.
Menag Nasaruddin mengungkapkan bahwa sudah saatnya untuk memperkenalkan keberagaman Indonesia kepada dunia. Menurut Menag, sudah saatnya peradaban Islam hijrah ke Indonesia.
“Sudah selesai tugasnya negara-negara timur tengah melahirkan Islam. Tetapi estafet kepemimpinan masa depan tidak kondusif lagi dibangun di atas atau bertetanggaan dengan Israel yang sedemikian itu,” Kata Menag.
“Negara Islam, negara mayoritas Muslim, dan negara seperti Indonesia menurut angka statistik, inflasinya relatif rendah, 2 persen. Saya baru pulang dari Mesir, itu 6 persen. Jauh dari negara-negara mayoritas Muslim atau negara-negara lain,” sambung Menag.
Lebih lanjut kata Nasaruddin, Indonesia berada pada posisi yang sangat baik untuk menjadi pemimpin peradaban dunia, terutama dalam konteks keberagaman dan toleransi. “Indonesia sudah siap menjadi tuan rumah bagi peradaban kemanusiaan dan keagamaan di masa depan,” tegas Menag.