LAYAR.NEWS – Instagram mengumumkan tengah menguji coba terhadap satu stiker baru, bernama “Add Yours” di Instagram Stories.
“Saat ini, Instagram tengah meluncurkan uji coba stiker Add Yours secara bertahap bagi pengguna di Indonesia dan Jepang,” kata Instagram dalam keterangan tertulis yang dikutip dari KompasTekno, Senin (11/10/2021).
Menggunakan stiker tersebut, pengguna bisa memulai satu tren atau tantangan baru, baik dalam bentuk gambar atau video, melalui Instagram Stories, agar diikuti oleh pengikutnya (follower).
“Mulai dari saling berbagi inspirasi gaya #OOTD hingga tantangan untuk membagikan foto keseruan akhir pekan mereka,” kata Instagram.
Stiker Add Yours ini sudah muncul di akun Instagram versi 208.0.0.32.135 di ponsel Android, pada Minggu siang. Bila pengguna belum kedapatan stiker Add Yours ini, mungkin pengguna harus sedikit bersabar. Sebab, uji coba ini dilakukan secara bertahap.
Berikut cara memakai stiker Add Yours di Instagram Stories:
1. Pastikan aplikasi Instagram sudah diperbarui.
2. Buka aplikasi Instagram dan pilih fitur Stories seperti biasa, yakni dengan menggeser layar ke kanan atau klik gambar profile di pojok kiri atas.
3. Siapkan foto atau video yang akan diunggah di Instagram Stories sesuai topik yang akan dijadikan tren/tantangan.
4. Bisa juga mengambil foto/video dengan fitur kamera di aplikasi Instagram.
5. Klik ikon stiker (kotak tersenyum) pada bagian atas.
6. Pilih stiker “Add Yours”.
7. Ketika diklik, diharuskan menuliskan satu topik yang ingin dijadikan tren/tantangan baru.
8. Bila bingung, pengguna bisa mengklik ikon dadu di bawah stiker Add Yours.
9. Di sana, Instagram menyediakan saran topik seperti throwback (kilas balik), foto terbaru yang Anda ambil, status terkini, pemandangan (views), dan lainnya.
10. Terakhir, klik “Send To” untuk mengunggah foto atau video dengan stiker “Add Yours” tersebut ke Instagram Stories.
Setelah mengikuti langkah di atas, Stories tersebut akan muncul di timeline pengikut.
Baca berikutnya: Whatsapp cs Down, Harta Mark Zuckerberg Menguap Rp87 Triliun dalam 8 Jam