fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

Jalan Rusak di Antang Raya Makassar Akhirnya Selesai Dibetonisasi

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR NEWS, MAKASSAR — Pengerjaan perbaikan jalan rusak di ruas Antang Raya Makassar dinyatakan selesai. Hal itu ditandai dengan peresmian sarana tersebut oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Senin 21 Agustus 2023.

Peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita di jalan Antang Raya, Makassar.

Sementara warga sekitar Antang gembira dengan peresmian jalan yang menghubungkan Kota Makassar—Gowa-Maros ini.  

ADVERTISEMENT

“Gubernur Andalanku, lanjutkan,” sorak para warga menyambut kunjungan Andi Sudirman Sulaiman.

Baca juga:  Pemprov Sulsel: Ada 75 Ribu Lebih Sapi Siap Diqurbankan Lebaran Tahun Ini

ADVERTISEMENT

Sudirman menyampaikan rasa syukur atas selesainya proyek jalan tersebut.

“Alhamdulillah, meresmikan jalan Antang Raya. Ruas jalan ini menjadi prioritas kami tangani bertahap selama dua tahun ini,” ujarnya.

Pemprov Sulsel melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi telah menanganani tuntas ruas jalan Antang Raya ini, mulai tahun 2022 dan tahun 2023.

ADVERTISEMENT

“Kondisinya rusak berat dan termasuk LHR tinggi. Kita telah tangani tuntas sepanjang 1,51 km dengan konstruksi beton rigid dengan lebar penanganan 7,5 meter,” jelasnya.

Baca juga:  Perayaan Natal Tahun 2020 Dilakukan 80% Secara Virtual

Dalam penanganan jalan ini, dilakukan penebangan 11 pohon, namun telah dilakukan penggantian 330 pohon.

“Kami juga senang masyarakat telah bisa menikmati manfaat jalan ini. Tentunya, percepatan penyelesaian pengerjaan ini, tidak lepas dari dukungan semua pihak, baik dari DPRD Provinsi Sulsel, Pemerintah Daerah, Kepolisian, serta masyarakat sekitar,” tuturnya.

Dia juga berharap sarana jalan tersebut bisa memperlancar mobilitas dan menggeliatkan perekonomian Makassar. 

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ADVERTISEMENT

Terkini

Pj Gubernur Sulsel Ajak ASN Atasi Kemiskinan Ekstrim dan Stunting 

Sulsel banyak melahirkan SDM yang memberikan pendapat, tapi kurang memberikan pendapatan untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi di Sulsel. 
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT