LAYAR.NEWS, Makassar — Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad anak laki-laki yang terjatuh dan terseret arus di aliran sungai depan bendungan PLTU Bakaru, Kabupaten Pinrang.
Korban adalah M Iksan. Bocah berusia 10 tahun itu dilaporkan terjatuh sejak Rabu, 26 Februari 2025. Warga Desa Ulusaddang itu baru ditemukan setelah tim SAR gabungan menyisir lokasi kejadian pada Kamis, 28 Februari 2025.
“Korban telah ditemukan kurang lebih satu kilometer dari lokasi diduga ia terjatuh, korban ditemukan pada pukul 09.45 WITA,” kata Komandan Tim Unit Siaga SAR Parepare, Agus Salim, dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis petang.
Pencarian dilaksanakan dua hari bersama dengan tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas (Unit Siaga SAR Parepare), Polsek, Babinsa, BPBD Pinrang, KPA Bintala, Security PLTU Bakaru serta masyarakat setempat.
Agus Salim, mengatakan korban meninggal dunia diserahkan ke pihak keluarga setelah dievakuasi. “Telah dievakuasi ke rumah duka,” ungkapnya.
Diketahui sebelumnya bahwa korban bersama dengan teman-temannya sedang bermain di depan Bendungan PLTU Bakaru, namun korban terpeleset sehingga terjatuh di aliran air. Sehingga pihak keluarga melaporkan kepada tim SAR.