LAYAR.NEWS – Perhatian dengan kata-kata romantis atau pun memberi hadiah kepada pasangan merupakan hal yang romantis. Tetapi jika itu dilakukan dengan tulus.
Love Bombing, merupakan tindakan romantis yang dilakukan untuk memanipulatif pasangan.
Memang, normal jika pasangan memanjakan dengan perhatian, hadiah-hadiah manis, dan gestur romantis. Namun terkadang, semua hal yang diberikan dengan penuh cinta itu hanyalah taktik manipulatif.
Bagi pelaku Love Bombing, perhatian itu untuk membuat Kamu jatuh cinta sedalam-dalamnya, hingga dia bisa mengendalikan kehidupan mu.
Melansir Alo Dokter, ada beberapa alasan mengapa seseorang melakukan love bombing, salah satunya adalah gangguan kepribadian narsistik.
Orang dengan kepribadian narsistik sangat pandai untuk menunjukkan bahwa mereka layak untuk dikagumi dan diakui. Bagian terpahitnya adalah, kata-kata cinta yang diungkapkan semata-mata hanya demi mendapatkan apa yang mereka mau, seperti uang, seks, pujian, dan perhatian.
Memang terasa sulit untuk membedakan cinta yang benar-benar tulus atau love bombing. Namun, ada beberapa tanda yang bisa dikenali untuk mencegah pelaku love bombing mengendalikan hidup Kamu, di antaranya:
Komunikasi satu arah
Apabila pasangan lebih banyak berbicara tentang diri mereka sendiri dan tidak mengacuhkan keinginan atau kebutuhan Kamu, ini bisa menjadi salah satu tanda love bombing.
Komunikasi satu arah ini bukan hanya tidak sehat, tetapi juga menciptakan celah bagi mereka untuk mengontrol apa pun tentang diri Kamu.
Terlalu banyak memberi hadiah
Meski menyenangkan saat mendapat hadiah dari orang tercinta, Kamu perlu curiga saat hadiah yang diberikan terlalu banyak dan terkesan berlebihan.
Pelaku love bombing juga biasanya tidak mau mendengarkan penolakan atas hadiah yang mereka berikan.
Cara ini merupakan taktik manipulatif yang digunakan oleh pelaku agar Kamu merasa berutang budi kepada mereka. Saat merasa berutang budi, biasanya seseorang akan lebih mudah mengabulkan keinginan orang lain.
Namun, tidak semua orang yang suka memberikan hadiah adalah pelaku love bombing. Bisa jadi karena ia tahu bahwa bahasa cinta Kamu adalah receiving gifts, maka ia senang memberikan hadiah.
Selalu melontarkan kalimat pujian
Pujian yang terus-menerus dilontarkan oleh pasangan di awal kencan bisa menjadi tanda-tanda love bombing. Beberapa kalimat yang umumnya digunakan pelaku love bombing di antaranya:
- “Aku mau hidup denganmu selamanya”
- “Kamu bikin aku nyaman”
- “Kamu sempurna banget untuk melengkapi hidupku”
- “Cuma sama kamu aku bisa jatuh cinta seperti ini”
Jika kalimat ini diucapkan setelah menjalani hubungan romantis yang lama, tentu saja membuat hati berbunga-bunga. Namun jika terlontar di awal kencan dan dalam waktu yang sangat singkat, hal ini patut dicuragi karena terkesan tidak tulus.
Menginginkan perhatian penuh
Pelaku love bombing akan selalu menginginkan perhatian penuh, tidak peduli apakah Kamu sedang sibuk atau butuh waktu untuk me time.
Tanda-tanda ini biasanya muncul setelah mereka membanjiri Anda dengan hadiah, perilaku, dan kata-kata yang manis di awal kencan.
Mereka mungkin akan marah saat Kamu hangout dengan teman-teman, dan bahkan membatasi pergaulanmu.
Menginginkan komitmen dalam waktu yang singkat
Hubungan yang nyata membutuhkan waktu untuk berkembang, termasuk di dalamnya mengenal karakter pasangan dan mempertimbangkan kemungkinan untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius.
Terburu-buru merencanakan masa depan hanya akan menciptakan ekspektasi yang tinggi, dan berisiko menimbulkan kekecewaan yang mendalam.
Perilaku ini juga bisa membuat Kamu terlampau percaya, sehingga mudah dikendalikan oleh pelaku dalam segala hal, termasuk pemerasan dan pelecehan seksual.
Sangat sensitif terhadap kritik
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pelaku love bombing memiliki kencenderungan mengidap gangguan kepribadian narsistik. Nah, salah satu tanda dari gangguan kepribadian ini adalah sangat sensitif jika diberi kritik atau masukan.
Mereka akan merasa terhina saat Kamu melontarkan kritik, dan berujung dengan penyangkalan.
Itulah beberapa tanda-tanda pelaku Love Bombing. Agar terhindar sebaiknya lebih bijak dalam menyikapi perlakuan romantis dari pasangan.
Baca berikutnya: Tipe Teman Toxic yang Perlu Kamu Hindari