LAYAR.NEWS – Sudah menjadi rahasia umum jika madu memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Tapi tahukah kamu, madu juga berkhasiat mengatasi penyakit asam lambung.
Penyakit asam lambung sendiri disebabkan oleh produksi asam berlebih oleh kelenjar lambung. Jika sfingter esofagus tidak berkontraksi dengan baik, asam lambung mulai bergerak mundur, yang berarti asam lambung bergerak dari lambung ke esofagus (atau pipa makanan).
Ini kemudian akan memberi kamu sensasi terbakar di tenggorokan dan dada. Gejala refluks asam lainnya adalah mulas, sakit tenggorokan, perut kembung, dan gas. Beberapa penyebab keasaman adalah pola makan yang buruk, merokok, makan berlebihan, konsumsi alkohol berlebihan, serta kurang tidur.
Dilansir dari Halodoc, madu mengandung vitamin, mineral, enzim, dan asam amino. Belum lagi sifat antibakterinya membuat madu kerap digunakan untuk mengatasi sakit tenggorokan, masalah kulit, meredakan batuk, dan mengurangi peradangan.
Selain itu, Madu adalah sumber antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel oleh radikal bebas. Riset menyebutkan, acid reflux bisa terjadi karena radikal yang merusak sel-sel yang melapisi saluran pencernaan.
Mengonsumsi madu dapat memainkan peran penting karena mengontrol kerusakan dengan menghilangkan radikal bebas dan juga mengurangi peradangan pada saluran makanan. Mengonsumsi madu untuk mengatasi asam lambung adalah cara terbaik untuk mengurangi sensasi terbakar yang dialami karena madu membantu melapisi esofagus.
Dalam jurnal kesehatan yang dipublikasikan oleh British Medical, disebutkan bahwa karakteristik kental madu dapat membantu menurunkan asam.
Cara mengonsumsi madu untuk meredakan asam lambung sangatlah mudah. Cukup dengan mencampurkan satu sendok teh madu pada segelas air hangat atau teh.