No menu items!
ADVERTISEMENT

Masa Tanggap Darurat Bencana di Sukabumi Diperpanjang 7 Hari, Otoritas Gabungan Terapkan Modifikasi Cuaca

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS, Jawa Barat — Pemerintah melalui BNPB yang diwakili oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat Mayjen TNI Lukmansyah siapkan pos pengungsian terpusat usai tinjauannya ke Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa, 10 Desember 2024.

“Langkah ini dilakukan sebagai upaya efisiensi distribusi bantuan, untuk para pengungsi yang tersebar di beberapa titik pengungsian mandiri, di wilayah Kecamatan Bantargadung,” tulis keterangan dalam siaran pers BNPB yang diterima jurnalis, Rabu, 11 Desember 2024.

Berdasarkan data yang dihimpun BNPB, di Kecamatan Bantargadung, sampai saat ini tercatat sebanyak 296 KK atau 1.032 warga mengungsi. Kerugian materil dilaporkan 88 rumah Rusak Ringan (RR), 144 rumah Rusak Sedang (RS), dan 57 rumah Rusak Berat (RB).

ADVERTISEMENT

BNPB juga telah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan evaluasi yang dipimpin oleh Deputi Bidang Logistik dan Peralatan, Lilik Kurniawan. Pada rapat ini diketahui bahwa Pemerintah Sukabumi memutuskan untuk memperpanjang masa tanggap darurat hingga tujuh hari kedepan.

Selain itu, pada rapat ini diketahui bahwa pencarian korban meninggal dunia Eros (80) dan Ojang (53) yang dikomandoi oleh SAR pusat akan dialihkan ke SAR lokal dan untuk keluarga korban akan diberikan santunan oleh Pemerintah Pusat melalui BNPB.

“Kondisi terkini, dilaporkan ada penambahan jumlah warga terdampak yang sebelumnya 10.160 warga menjadi 10.237 dan penurunan jumlah pengungsi yang sebelumnya 3.064 menjadi 2.988,” lanjut keterangan BNPB.

ADVERTISEMENT

Operasi Modifikasi Cuaca

Sebagai upaya untuk mempercepat penangan tanggap darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi, BNPB bersama Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) dan semua unsur terkait akan melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).

Langkah ini diambil dikarenakan kondisi cuaca yang labil dan masih sering terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang menyebabkan terhambatnya penanganan darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi.

ADVERTISEMENT

Direncanakan OMC akan dilaksanakan hari ini Rabu, dengan mengerahkan dua armada. Diharapkan OMC ini dapat mereduksi dan meretribusi curah hujan di wilayah Sukabumi sehingga proses penanganan darurat bisa berjalan lebih optimal dan efisien.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

Rakor Pengelolaan APBD-Pengadaan Barang dan Jasa Pemkot Makassar dengan KPK, Ini yang Jadi Sorotan

Rapat Koordinasi Pengelolaan APBD dan Pengadaan Barang dan Jasa yang digelar secara virtual oleh KPK RI
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT