LAYAR NEWS, PANGKEP — Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) hadiri sosialisasi rehabilitasi bendungan Tabo-Tabo di ruang rapat Wakil Bupati Pangkep, Rabu (25/1/2023).
MYL mengharapkan dengan terwujudnya rehabilitasi bendungan Tabo-tabo ini masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari pembangunan yang dilakukan pemerintah.
“Yang kita harapkan dari bendungan ini yaitu bagaimana masyarakat kita, khususnya mungkin kelompok tani bisa merasakan apa yang dibangun oleh kita oleh pemerintah bisa dirasakan kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Pangkep Andi Irwan mengatakan pengerjaan rehabilitasi bendungan Tabo-tabo dilakukan mulai tahun ini
Irwan menjelaskan sosialisasi dilakukan dengan mengundang pemangku kepentingan diharapkan agar informasi rehabilitasi bendungan Tabo-tabo cepat sampai ke masyarakat.
Dia juga membeberkan anggaran rehabilitasi bendungan Tabo-tabo yang menelan Rp 60 miliar dengan waktu pengerjaan 12 bulan.
“Pengerjaan yang akan dilaksanakan sepanjang 83 Kilometer. Mulai dari saluran, pintu air, sipon termasuk pengendapan akan kita keruk, “katanya.
Rehabilitasi bendungan Tabo-tabo merupakan kewenangan dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang dan PT Citra selaku pemenang tender.
“Tentu harapan kita, sedapat mungkin menggunakan pekerja lokal. Dampak Karena tidak adanya air nanti, pasti petani kita tidak bisa bertanam. Dengan kegiatan ini petani kita yang tadinya tidak bisa bertanam, diharap bisa ikut bekerja dalam kegiatan ini, “katanya.