fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

Partai Demokrat Sulsel Akan Beri Kompensasi bagi Caleg Gagal

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS, Makassar — Partai Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel) akan memberikan kompensasi kepada Calon Legislatif (Caleg) yang tidak terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lalu.

Pemberian kompensasi ini merupakan bentuk komitmen Demokrat di Sulsel kepada seluruh kader yang gagal melenggang ke DPR-DPRD.

“Para calon anggota DPRD yang tidak terpilih kemarin kita mau aturkan kompensasi karena ada perjanjian sebelum mencalonkan,” kata Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel, Ni’matullah Erbe, Senin 16 September 2024.

ADVERTISEMENT

Ulla sapaan akrab Ni’matullah menambahkan, kompensasi ini sudah ada dalam Peraturan Organisasi (PO), dimana di dapil Sulsel 1 suara Demokrat 32.000 sehingga 10 persen dari situ, Caleg yang mendapatkan 3.200 suara berhak dapat kompensasi.

“Maka caleg yang dapat angka 3.200 atau lebih itu dapat kompensasi. Dulu kita pakai standar gampang 5.000 ribu suara tapi DPP bikin aturan baru diambil standar 10 persen dari harga kursi partai,” jelasnya.

Selain pemberian kompensasi, dirinya bersama seluruh kader yang dikumpulkan di Kota Makassar dengan agenda Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) juga membahas kontribusi anggota DPRD kabupaten kota ke partai.

ADVERTISEMENT

“Kalau kemampuan fiskal daerahnya tinggi, jumlah kontribusinya juga relatif tinggi karena kemampuan fiskal daerah itu menentukan tunjangan dan gaji anggota DPRD nantinya ,” ucapnya.

“Kalau di seragamkan kasihan bagi daerah yang rendah fiskalnya, kalau dikasih sama dengan Makassar kayak pingsan dia sehingga dicarikan formulanya supaya tidak memberatkan anggota DPRD kita, karena di sisi lain dia bayar kompensasi juga,” pungkasnya.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ADVERTISEMENT

Terkini

Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada, Gakkumdu Sebut Terlapor dan Saksi Beda Keterangan 

LAYAR.NEWS, Makassar — Tim penyidik Sentra Gakkumdu Bawaslu Sulsel kembali memanggil dan memeriksa Kepala UPT Pendapatan Wilayah 1 Makassar,...
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT