LAYAR NEWS, MAKASSAR — Peminat untuk menjadi anggota KPU di sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Selatan terpantau membeludak. Tim Seleksi mencatat sudah hampir 1000 orang mendaftar di 7 wilayah sejak pendaftaran dibuka dari tanggal 2-13 September 2023.
“Masuk hari terakhir, sejak dibuka pendaftaran tanggal 2-13 September sudah ada 884 pendaftar tersebar di 7 daerah,” kata Ketua Timsel 7 daerah, Syamsu Rijal saat dikonfirmasi, Rabu, 13 September 2023.
Syamsu mengatakan pendaftaran di 7 kantor KPU kabupaten/kota melalui Siakba (Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc) terpantau membeludak. Dari 884 orang pendaftar di 7 kabupaten/kota itu, peminat calon komisioner KPU Makassar paling tinggi, yakni 228 orang.
Sementara daerah lain, seperti Luwu 138 orang, Pinrang 121 orang, Enrekang 108 orang, Wajo 107 orang, Sidrap 97 orang dan Parepare 85 orang.
Hanya saja, kata dia, para pendaftar belum semuanya mengupload berkas secara lengkap. “Akan ada lagi penyerahan untuk berkas fisik,” tuturnya
Syamsu menjelaskan pendaftar yang hampir 1000 orang ini sudah melebihi ketentuan kebutuhan. Dengan demikian, kata dia, kemungkinan pendaftaran tidak akan diperpanjang, walau para pendaftar belum semuanya mengupload berkas secara lengkap.
“Jadi, tidak diperpanjang lagi. Meskipun jumlah yang mengupload berkas secara lengkap di semua daerah telah melebihi 2 kali dari jumlah yang dibutuhkan. Sesuai ketentuan jika sudah 2 kali jumlah yang dibutuhkan, maka pendaftaran tidak diperpanjang,” tegasnya.
Selain itu, dalam aturan calon komisioner yang berasal dari kalangan BUMN wajib menyetor surat pengunduran diri.
“Jadi saat pendaftaran dokumen yang dimasukkan adalah surat izin dari atasan saja dulu (surat izin bukan surat rekomendasi). Nanti jika lolos menjadi komisioner, baru menyusulkan surat pemberhentian dari jabatan. Itu untuk pejabat di pemerintahan dan BUMN. mereka sama dengan yang ASN,” tukasnya.
Tahapan selanjutnya penelitian administrasi atau berlas calon komisioner di tiap daerah pada tanggal 14-20 September.
“Penetapan hasil penelitian administrasi (pleno) 21 September hingga 21 September,” tukasnya.