fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

PNS di China Dilarang Pakai iPhone, Apple Kelabakan

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR NEWS — Kebijakan yang melarang para pegawai pemerintah China untuk menggunakan iPhone dapat berdampak buruk pada Apple dan penjualan iPhone di China. China adalah salah satu pasar terbesar bagi Apple, dan batasan terhadap penggunaan iPhone oleh pegawai pemerintah dapat mengurangi penjualan perusahaan tersebut.

Selain itu, larangan tersebut juga menciptakan ketidakpastian dalam hubungan Apple dengan pemerintah China. Kecemasan bahwa produk Apple dapat terjebak dalam ketegangan internasional antara AS dan China dapat menjadi faktor penurunan harga saham Apple.

ADVERTISEMENT

Selain pengaruh langsung pada penjualan iPhone, larangan ini juga dapat mempengaruhi persepsi masyarakat umum di China terhadap produk Apple. Jika larangan ini meluas ke masyarakat biasa, itu dapat menjadi ancaman yang lebih besar bagi Apple di pasar China.

Baca juga:  Program Partai Umat: Matikan VPN Masalah Pornografi Selesai, Netizen: Yang harus Diberantas itu Pikiran Mesum

Sebagian besar produk Apple juga dirakit di China, sehingga hubungan perusahaan dengan pemerintah China sangat penting.  

ADVERTISEMENT

“Mungkin yang lebih penting, pembatasan penggunaan iPhone di kalangan pegawai pemerintah dapat berdampak negatif terhadap penjualan di kalangan konsumen dan dapat menjadi bagian dari langkah pemerintah China yang lebih luas untuk mempromosikan penggunaan teknologi dalam negeri,” tulisnya.

Baca juga:  Samsung Bakal Luncurkan Galaxy S21 FE, Ini Bocoran Spesifikasinya

Kenaikan persaingan dari vendor asal China seperti Huawei adalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi penjualan Apple di pasar China.

ADVERTISEMENT

Ponsel Huawei yang menggunakan teknologi fabrikasi 7nm yang diproduksi secara domestik dengan harga bersaing dapat menjadi pesaing yang serius di pasar smartphone China.

Baca juga:  Kerusuhan Pecah di Pabrik iPhone di China, Begini Kronologisnya

Pengaruh sanksi yang diberlakukan oleh AS terhadap Huawei pada tahun 2019 telah mempengaruhi bisnis perusahaan tersebut, terutama dalam hal penggunaan teknologi AS seperti Google dan Qualcomm.

Namun, meluncurnya ponsel Huawei Mate 60 Pro dengan chip buatan China dan teknologi fabrikasi 7nm yang kompetitif menunjukkan bahwa China kemungkinan sedang berusaha untuk mengatasi ketertinggalan teknologinya.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ADVERTISEMENT

Terkini

Pj Gubernur Sulsel Ajak ASN Atasi Kemiskinan Ekstrim dan Stunting 

Sulsel banyak melahirkan SDM yang memberikan pendapat, tapi kurang memberikan pendapatan untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi di Sulsel. 
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT