LAYAR.NEWS, Jakarta — Kabar mengejutkan diumumkan federasi sepak bola Indonesia. PSSI secara resmi telah mengakhiri kontrak kerja sama dengan pelatih yang lima tahun berjasa untuk perkembangan sepak bola Tanah Air, Shin Tae-yong.
“Keputusan ini dibuat berdasarkan pertimbangan yang panjang dan matang serta evaluasi yang dilakukan oleh PSSI dan Badan Tim Nasional,” kata Ketum PSSI, Erick Thohir dalam sesi konferensi pers Senin, 6 Januari 2025.
Erick bilang, pemutusan hubungan kerja dengan STY telah dibicarakan baik-baik. Segala dinamikanya juga telah dilalui. “Proses surat menyurat juga sudah dilakukan lewat pak Sumardji (Manajer Timnas) dan sudah bertemu juga dengan beliau (STY) secara langsung,” ujarnya.
Menurut Ketum PSSI, Erick Thohir, langkah progresif yang diambil ini bukan hal yang buru-buru. Melainkan telah dikalkulasi jangka panjang. “Tentu apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk perbaikan Timnas ke depan,” jelasnya.
Erick menghargai dan mengapresiasi kerja keras pelatih asal Korea Selatan itu selama lima tahun bekerja untuk Timnas Indonesia. Baginya, STY adalah pelatih yang luar biasa karena mampu membawa sepak bola Indonesia berkembang.
“PSSI berterima kasih dan menghargai semua kontribusi yang telah diberikan bagi pembangunan Tim Nasional Sepakbola Indonesia. PSSI berharap yang terbaik bagi Shin Tae-yong untuk kedepannya.”
STY diketahui resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak 28 Desember 2019. Kontraknya berlangsung selama 4 tahun, hingga 2023. Tapi dengan beragam pertimbangan, diperpanjang hingga 2024 sebelum awal 2025 berakhir.
Sebelum melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pernah melatih: Timnas Korea Selatan U-23 (2004-2007), Timnas Korea Selatan (2008, sementara), Seongnam Ilhwa Chunma (2009-2012), Timnas Korea Selatan U-23 (2013-2014).
Prestasi Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia: Juara AFF Suzuki Cup 2020, Peringkat 3 FIFA World Cup 2022 Kualifikasi AFC (Grup B), Meningkatkan peringkat FIFA dari 166 ke 160.