fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

Ratusan Pelajar, Santri dan Mahasiswa Meriahkan Kemah Kebangsaan

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR NEWS, MAKASSAR – Jaringan Penggerak Diaspora Moderasi Beragama (JPDMB) Sulawesi Selatan mengelar kemah kebangsaan. Kegiatan ini dalam rangka penguatan moderasi beragama di Sulawesi Selatan tahun 2024.

Kegiatan di gelar di perkemahan villa batu lapisi Malino Kabupaten Gowa. Para peserta senang dengan kegiatan yang berlangsung meriah.

“Kemah kebangsaan ini kami laksanakan sebagai wujud penguatan moderasi beragama untuk generasi Z,” kata kata Koordinator JPDMB Sulsel, Rizal Syarifuddin, Minggu (10/3/2024).

ADVERTISEMENT

Menurutnya pilar-pilar moderasi seperti sikap toleransi, kebangsaan, anti kekerasan, dan penerimaan terhadap tradisi lokal menjadi pondasi utama generasi z dalam berinteraksi ditengah masyarakat.

Kegiatan yang dibuka oleh DR. H. Amar Ahmad (Asdep Organisasi Kepemudaan, dan kepramukaan Kemenpora RI) menekankan pentingnya moderasi beragama, kader-kader moderasi beragama harus betul-betul memperlihatkan sikap kemoderatan khususnya dimedia sosial.

Ditempat yang sama Feri Mangin (Co-Founder Mahabbah) menekankan bahwa kegiatan Moderasi Beragama harus terus menerus dilakukan anak-anak muda kita paling rentang terpapar intoleran karena media sosial kita, hari ini mungkin dia bisa inklusif besok dia bisa menjadi ekslusif karena pengaruh media sosial ini. Ujar Feri Mangin

ADVERTISEMENT

DR. H. Afifuddin. Lc. MA juga hadir selaku memberikan penguatan moderasi beragama, kemah kebangsaan ini menciptakan pikiran-pikiran yang baik tentang perdamaian dan toleransi untuk generasi z akan menentukan kedamaian ditengah-tengah masyarakat dan bekal menjalani kehidupannya dimasa yang akan datang.

Sementara itu Guru besar Ilmu komunikasi politik islam UIN Alauddin, Prof. DR. H. Firdaus Muhammad. MA juga menekankan kemah kebangsaan ini membangun nasionalisme, kebersamaan.

“Dimana toleransi sebagai modal dalam negara indonesia yang multikultural, makan penting anak-anak diajari bagaimana menghadapi perbedaan, bagaimana generasi muda ini bisa saling menerima perbedaan sebagai anak bangsa,” kata Firdaus muhammad.

ADVERTISEMENT

Kegiatan kemah kebangsaan ini ditutup dengan pembacaan deklarasi piagam penggerak moderasi beragama yang dibacakan oleh Prof. DR. H. Firdaus Muhammad. MA yang diikuti seluruh peserta kemah kebangsaan.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

Wacana Beras Impor Pakistan dan Myanmar Resahkan Petani, Bagaimana Target Swasembada Pangan?

LAYAR.NEWS, Jakarta — Wacana impor beras dari luar negeri menjadi sorotan wakil rakyat. Anggota Komisi IV DPR RI Rina...
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT