LAYAR.NEWS, MAKASSAR – Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan) Sahrul Yasin Limpo (SYL) kepincut dengan alat modernisasi pertanian berbasis Internet of Thing (IoT) hasil besutan Dosen Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP).
Hal tersebut dirasakan langsung oleh Mentan SYL saat melihat langsung simulasi (cara kerja) smart farming yang diperagakan oleh Dosen PNUP, Dr Nurhayati SSi MSi di area taman Maccini Sombala, Minggu (6/2/2022).
Smart farming berbasis IoT dibangun untuk memantau ladang tanaman dengan menggunakan sensor (kelembaban tanah, suhu, cahaya dan lain-lain) dan untuk mengotomatisasi sistem irigasi dan dengan cara ini maka para petani dapat memantau kondisi lapangan dari lokasi mereka saat ini.
Nurhayati menjelaskan pentingnya mempelajari IoT dan ditawarkan kepada siswa SMK dan mahasiswa sekolah vokasi. Yakni sebagai wujud pendidikan vokasi sebagai ahli nya dalam inovasi sebagaimana yang selalu disampaikan oleh bapak dirjen vokasi.
“Kami berharap capaian ini dapat disingkronkan dengan kurikulum pembelajaran mulai dari tingkat SMK sampai tingkat mahasiswa khususnya pada pendidikan vokasi,” harap dosen Teknik Multimedia & Jaringan tersebut.
Sementara itu, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan tujuan kunjungannya dalam rangka mewujudkan salah salah satu area agroindustri/agrowisata yang berlokasi di kecamatan Maccini Sombala Makassar, sebagai pusat taman yang dapat menerapkan agrowisata.
“Luar biasa produk smart farming ini dapat membantu petani kita di Indonesia dan saya harap melalui Kementan akan mengundang untuk bekerja sama,” kata SYL.
Direktur PNUP, Prof Ir Muhammad Anshar MSi PhD dalam keterangannya berharap dosen PNUP untuk selalu melakukan riset terutama inovasi yang berdaya guna untuk kebutuhan masyarakat.
“Kami apresiasi produk inovasi yang dibuat oleh salah seorang dosen kami untuk dapat diterapkan di semua bidang khusus nya smart farming pertanian,” harapnya.
Baca berikutnya: Tindak Lanjuti Kerjasama, Trakindo Utama Serap 11 Alumni PNUP