No menu items!
ADVERTISEMENT

Tim Covid Hunter Bagi Shift untuk Bertugas 24 Jam

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS, MAKASSAR – Tim Covid Hunter bertugas menggunakan sistem pembagian shift untuk bertugas selama 24 jam.

Pembagian waktu tugas antara lain pukul 08.00-17.00 wita, pada pukul 17.00-24.00 wita berada di wilayah masing-masing kecamatan, kemudian pukul 24.00-08.00 wita fokus pada lima dapil yang telah dibagi.

“Penanganan covid akan dibagi shift untuk penanganan covid-19, jam 8 pagi-5 sore skala perkelurahan. Kalau ada orang suspect maka Tim Hunter yang bertugas akan mendatangi kelurahan mana yang suspect,” terang Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan (Danny) Pomanto.

ADVERTISEMENT

“Jam 5 sore sampai 12 malam per kecamatan. Maka kalau ada suspect lihat kecamatanya dari mana. Maka tim kecamatan yang akan turun. Sementara jam 12-8 pagi tim per dapil yang akan bertugas,” jelas Danny.

Pemerintah Kota Makassar menurunkan sedikitnya 10.000 personil Tim covid hunter untuk menangani warga yang suspeck.

Danny mengatakan, akan menambah tenaga medis dari berbagai Fakultas Kedokteran dari beberapa universitas di Makassar untuk menunjang kerja Tim Covid Hunter di lapangan.

ADVERTISEMENT

“Kita tambah pasukan agar misi penyelamatan ini bisa berjalan maksimal. Dokter-dokter muda dari Unhas, UMI, Bosowa dan Unismuh, akan di BKO-kan (Bantuan Kendali Operasi) Covid Hunter,” terang Danny.

Danny juga memerintahkan camat dan lurah melakukan sosialisasi ke warga jika ada yang menolak untuk PCR dan divaksin.

“Tugas camat dan lurah ini kasi sadar warganya untuk diperiksa agar memastikan warga semua sehat. Pemeriksaan ini juga gratis,” terang Danny.

ADVERTISEMENT

“Kalau gagal itu berarti gagal camat dan lurah gagal. saya tdk mau tracing ada yang tidak berjalan baik,” tegasnya.

Termasuk warga yang melakukan isolasi mandiri di rumah. Camat dan Lurah mengsosialisasikan agar mereka menawarkan isolasi apung yang akan dioperasikan pada Senin pekan depan.

“Semua yang terkonfirmasi per kecamatan, jika ada warga yang tidak mau diisolasi, camat yang sosialisasi bahwa yang di isolasi itu gratis terjamin vitamin dan kesehariannya. Hilangkan ketakutan warga dan berikan informasi kesehatan yang benar agar tim di bawah bisa bekerja maksimal,” jelasnya.

Baca berikutnya: Ini Perbedaan Satgas Raika, Covid Hunter dan Tim Detector

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

1 Pengantar Jenazah di Makassar Diamankan karena Buat Rusuh

Polsek Biringkanaya, Kota Makassar, mengamankan satu orang dari rombongan pengantar jenazah yang
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT