LAYAR.NEWS – Dalam sebuah hubungan pernikahan, ada kalanya sang istri marah kepada suami. Marah adalah ekspresi yang wajar dan dapat menimpa siapapun.
Bagi suami, menghadapi istri yang sedang marah memang membingungkan. Apalagi bagi para suami yang sering tidak paham bahasa nonverbal istri. Sang suami pun jadi serba salah.
Nah, bagi para suami cobalah hadapi istri yang sedang marah dengan melakukan tips berikut, yang dikutip dari Kompas.com:
Jangan kehilangan kesabaran
Tidak peduli seberapa marah istri, jangan sampai kehilangan kesabaran. Ingat, dalam pertengkaran, setidaknya harus ada satu orang yang tetap waras dan berpikiran jernih.
Jika sama-sama kehilangan kesabaran, pertengkaran mungkin tidak akan pernah terselesaikan. Jadi, tetaplah sabar.
Pahami istri
Mungkin sang istri mengomel dan marah karena merasa suaminya kurang memahami kesibukannya mengurus rumah dan suami tidak membantu.
Jika iya, sebagai suami sudah saatnya memahami permintaannya. Biarkan ia melampiaskan frustrasi dan kemarahannya agar bisa merasa lega.
Meluapkan kemarahan adalah cara yang bagus untuk menjaga agar pertengkaran tidak berlangsung berlebihan.
Cari alasan mengapa istri sangat marah
Jika pertengkaran disebabkan karena alasan yang konyol, kemungkinan besar alasan itu bukanlah alasan sebenarnya. Mungkin, ada masalah lain yang lebih besar.
Jadi, cobalah telusuri sampai ke akar masalahnya. Sebab, pertengkaran tak akan bisa diselesaikan jika tidak memahaminya.
Berkomunikasi
Apapun yang terjadi, komunikasi tetaplah kunci. Jadi, jika tidak membicarakan masalahnya, baik kita dan pasangan tak akan memahami akar permasalahannya.
Membiarkan istri meluapkan perasaannya memang benar. Namun, kita juga tak perlu terlalu menahan diri dan tunggu hingga istri tenang guna mendiskusikan perasaan kita.
Katakan padanya betapa bersyukurnya kita
Beri istri hadiah, bantu meringankan tanggung jawabnya dan buat dia merasa diterima. Lakukan apapun untuk membuatnya merasa istimewa.
Jangan lupa berikan perhatian dan cinta padanya, yang akan membuat ia tenang. Lama kelamaan, ia akan fokus pada perlakuan khusus yang kita berikan padanya.
Baca berikutnya: Terjebak dalam hubungan Abusive, Begini Cara Mengatasinya