LAYAR.NEWS, Gowa – Warga Dusun Palempang, Desa Ballassuka, Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mengeluhkan akses jalan di wilayah mereka yang luput dari perhatian pemerintah. Kondisi jalan dusun sangat memprihatinkan.
Pantauan jurnalis LAYAR.NEWS di lokasi, selain sempit dan terjal, jalur yang menjadi akses utama warga dusun menuju tempat lain, terbilang berbahaya karena licin saat kondisi jalannya basah. Situasi ini dapat membahayakan keselamatan warga setempat.
“Jalanan tidak bagus, pendidikan kurang, sehingga banyak mahasiswa datang melihat kondisi jalanan di desa ini, sehingga sama-sama dicarikan jalan keluar, solusi yang tepat sehingga masyarakat di desa terpencil ini juga bisa maju,” keluh Rafi, warga dusun saat diwawancarai, Minggu, 3 Agustus 2024.
Karena sudah terlalu lama tak mendapat perhatian pemerintah, warga sampai kurang ingat, sudah berapa lama jalan ini rusak. Intinya kata Rafi, jalan tak layak di dusunnya, sudah lama terabaikan. Jalan ini menjadi akses utama masyarakat saat beraktivitas.
Khususnya, bagi pelajar yang ingin bersekolah. Begitu juga dengan masyarakat yang hendak bekerja. “Sehingga apabila jalan di pedesaan ini sudah baik, maka ekonomi dan pendidikan anak akan berkembang dengan baik,” Raffi berharap.
Keluhan ini diungkapkan seiring dengan kedatangan mahasiswa dari Unit Kegiatan Mahasiswa Riset, Keilmuan, dan Kemitraan Masyarakat (UKM RITMA) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Mahasiswa ini hendak melaksanakan riset sepekan.
“Kita kedatangan tamu dan kita menganggapnya sebagai anak kita yang dapat membina adik-adiknya di sekolah dan memberikan ilmu yang banyak. Apalagi mahasiswa yang datang kali ini memberikan penyuluhan praktik jenazah. Sehingga masyarakat banyak yang paham dan mendapatkan ilmu baru,” Ujar Rafi.
Penulis : Lisana Sidqin Aliyan