Layar.news, Makassar – Pasangan Calon Wali Kota Makassar nomor urut tiga, Syamsu Rizal-Fadi Ananda (DILAN) berjanji akan menjadikan Makassar menjadi kawasan kota tanpa banjir (kota sakti).
Sebelumnya, warga Kelurahan Bulo Kecamatan Tallo, Sisiati mengeluhkan, air bersih dan sampah IRT yang belum dapat diatasi oleh pemerintah.
“Warga disana keluhkan kekurangan air bersih, terutama air ledeng yang setiap tahun air ledengnya mati jadi warga di sana mengambil air pakai grobak atau motor. Sampah juga jadi keluhanan masyarakat disana,” ujar wanita berhijab itu.
Dirinya berharap, jika Deng Ical dan Fadly Ananda terpilih menjadi Wali Kota Makassar, masalah air bersih, sampah dan banjir dapat dijadikan prioritas utama.
Deng Ical mengatakan, jika terpilih nanti ia akan membuat peta air, agar beberapa wilayah di Kota Makassar tidak lagi jadi langganan banjir.
“Masalah utama masyarakat kota Makassar adalah masalah banjir dan kekurangan air. Untuk itu kita akan membuat peta air agar kelihatan daerah mana yang memiliki titik daerah yang paling terendah. Daerah yang terendah itu tidak boleh dilakukan pembangunan karena disitu akan dibuat menjadi resapan air,” terang deng Ical saat pidato kampanyenya di hadapan warga Kecamatan Tamalate, Selasa (13/10)2020.
Setelah peta air selesai, maka akan dibuatkan kembali instalasi baru untuk warga yang kekurangan air bersih di kota Makassar.
Begitupun masalah sampah, program Sambalu (sampah berbasis label usaha) akan menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat.
“Masyarakat tidak perlu lagi kekurangan air bersih, insyallah kalau peta air sudah selesai maka kita buatkan lagi instalasi baru. Masalah sampah juga akan kita buatkan program sambalu, dimana sampah ini akan jadi sumber penghidupan bagi masyarakat kita,”pungkasnya.
Sementara itu, Ketua RW 8 di Kecamatan Tamalate, M Idris K mengaku, sejak awal dirinya mendukung Deng Ical untuk maju di Pilwali Makassar 2020.
Ia berharap akan ada perubahan-perubahan baru di Kota Makassar, khususnya untuk mengsejahterakan masyarakatnya.
“Semoga ada perubahan- perubahan yang dilakukan Deng Ical jika terpilih nanti. RT sudah 4 bulan tidak terima gaji. Belum ada informasi kapan kita dapat. Deng ical ini layak untuk didukung untuk perubahan kota makassar kedepan,”katanya.
Menurutnya, Deng Ical bukan orang kaya, bukan dari kalangan pejabat, tetapi beliau punya segudang pengalaman di pemerintahan dan tekad yang kuat untuk menjadi pemimpin.
“Deng Ical itu bukan dari kalangan elit tetapi saya yakin dibawah kepemimpinannya makassar akan lebih baik, jika dipimpin oleh pemimpin yang bersih, jujur dan cerdas seperti deng ical dan Fadli Ananda,” tukasnya.