LAYAR.NEWS, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pelaksana Tugas Harian (Plh) Bupati Kabupaten Barru, Bulukumba, Gowa, Kepulauan Selayar, Luwu Timur, Luwu Utara, Maros, Pangkep, Soppeng dan Kabupaten Tanah Toraja.
Dalam sambutannya, Nurdin Abdullah berharap dengan waktu yang cukup singkat, Plh Bupati bisa bekerja dengan baik dan benar dalam mengemban amanah di masing-masing daerahnya.
“Iya meski cukup singkat, tapi kami berharap bapak ibu sebagai pelaksana tugas harian bupati ini bekerja dengan baik, untuk menyiapkan pelantikan bupati definitif,” ujarnya, Rabu (17/02/2021)
Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sulsel, Hasan Basri Ambarala mengatakan, surat kerja tersebut akan berlaku sejak hari diserahkan hingga waktu pelantikan bupati definitif.
“Ini untuk mengisi. Tidak boleh terjadi vakum mutawar pukul 00 sebentar, harus ada Plh Bupati untuk menghindari vakum mutawar,” ujar Hasan Basri Ambarala.
Berdasarkan surat dari Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, pelantikan kepala daerah terpilih akan berlangsung akhir Febuari 2021 ini. Tepatnya di minggu ke empat bulan ini.
“Sampai hari ini belum ada kepastian tapi sudah ada warning (dari Kemendagri) akhir bulan Februari,” lanjut Hasan Basri.
Berdasarkan arahan melalui surat Mendagri dengan nomor surat 131/966/OTDA tertanggal 15 Febuari 2021 dan pasal 4 undang-undang nomor 6 tahun 2018 tentang kekarantinaan kesehatan, maka pelaksanaan pelantikan akan berlangsung secara virtual.
“Surat dari Dirjen Otda penjelasannya virtual. Tapi kita tidak tahu perkembangan selanjutnya,” imbuhnya.
Hal ini sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit kedaruratan kesehatan masyarakat yang sedang terjadi antar orang di suatu wilayah tertentu.
Baca berikutnya: Pelantikan Dilakukan Serentak, NA: Bagi yang Tidak Sengketa