No menu items!
ADVERTISEMENT

Angin Kencang Melanda Bantul, 1 Warga Meninggal Dunia

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS, Jakarta — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, satu orang meninggal dunia dalam peristiwa angin kencang yang melanda Kabupaten Bantul, Yogyakarta. 

Korban wanita bernama Imah (70) dilaporkan meninggal dunia setelah tertimpa bangunan yang roboh. “Selain itu, tercatat 3 kepala keluarga atau 5 jiwa terdampak, dan satu orang mengalami luka-luka,” keterangan dalam siaran pers yang diterima, dari Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Senin, 4 November 2024.

Peristiwa angin kencang terjadi pada Sabtu, 2 November 2024. Korban yang terluka telah dirujuk ke PKU Bantul. Kejadian ini berdampak pada lima kecamatan yang mengalami kerusakan signifikan. Di Kecamatan Sewon, kerusakan terjadi di Kelurahan Timbulharjo. 

ADVERTISEMENT

Kecamatan Pleret juga terdampak, dengan kerusakan yang dilaporkan di Kelurahan Pleret. Di Kecamatan Banguntapan, kerusakan terjadi di Kelurahan Baturetno, sementara di Kecamatan Jetis, dampak terlihat di Kelurahan Trimulyo. 

Terakhir, Kecamatan Bambanglipuro mengalami kerusakan terutama di Kelurahan Mulyodadi. Kerusakan material yang dilaporkan mencakup dua rumah, termasuk satu bangunan Joglo Limasan yang roboh, serta kerusakan pada enam titik akses jalan, satu gazebo, dan satu kandang. 

“Tim dari BPBD Kabupaten Bantul, BPBD Yogyakarta, SAR, dan relawan lokal telah dikerahkan untuk melakukan pendataan dan pembersihan puing-puing di lokasi terdampak,” lanjut BNPB

ADVERTISEMENT

Saat ini, kebutuhan mendesak adalah logistik untuk mendukung kerja bakti, termasuk makanan siap saji dan alat kebersihan, guna mempercepat pemulihan wilayah yang terkena dampak.

BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi di musim peralihan dari kemarau ke hujan. 

Catatan historis kebencanaan BNPB di bulan Oktober dan November menunjukkan peningkatan frekuensi kejadian angin kencang baik yang disertai hujan maupun tidak, yang dapat menimbulkan kerusakan dalam skala medium hingga berat. 

ADVERTISEMENT

“Diharapkan pemerintah daerah dan masyarakat dapat selalu memutakhirkan informasi cuaca dari instansi yang berwenang,” BNPB menyudahi imbauannya.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

Wali Kota Makassar Siap Fasilitasi dan Permudah Pelaksanaan Event, Regulasi Segera Digodok

Pemkot Makassar menegaskan komitmennya dalam mendukung industri event dengan menghadirkan regulasi yang jelas serta fasilitas representatif.
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT