LAYAR NEWS, MAKASSAR – Bakal calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Azhar Arsyad, melakukan ziarah ke makam para Muassis (pendiri) Nahdlatul Ulama (NU) di Sulsel.
Ziarah ini dilaksanakan di makam Anregurutta Syekh Djamaluddin Assegaf Puang Ramma, pendiri NU Sulsel, dan Anregurutta Sanusi Baco, ulama NU pendiri Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum Soreang, di Bontoa, Kabupaten Maros, Kamis (05/09/2024).
Azhar Arsyad hadir didampingi oleh instruktur kaderisasi DPW PKB Sulsel, serta beberapa tokoh dan pengurus PKB setempat.
Ziarah ini dianggap sebagai bagian dari tradisi warga Nahdliyyin, yang selalu menziarahi makam-makam para wali dan ulama yang telah wafat.
“Sebagai warga NU, para ulama mengajarkan untuk selalu merawat silaturahim, bukan hanya pada orang yang masih hidup, tetapi juga pada orang-orang saleh yang telah wafat,” ungkap Azhar Arsyad, Ketua DPW PKB Sulsel.
Ia menambahkan bahwa menziarahi makam para ulama merupakan bentuk penghormatan sekaligus mencari berkah dari para pendahulu yang telah berkontribusi besar dalam penyebaran agama dan pendidikan di Sulawesi Selatan.
Azhar Arsyad yang maju dalam Pilgub Sulsel mendampingi Danny Pomanto sebagai bakal calon gubernur, semakin aktif melakukan ziarah ke makam-makam wali, ulama, dan tokoh-tokoh pahlawan Sulsel.
Aktivitas ini semakin digiatkan pasca pendaftarannya di KPU sebagai bentuk persiapan spiritual jelang tahapan Pilkada.
Menurut Azhar, ziarah ini bukan hanya menjadi rutinitas politik, tetapi juga upaya untuk mendapatkan kekuatan spiritual.
“Mengingat akan ada hajat besar di Pilgub Sulsel, kita bertawassul kepada para wali dan ulama, semoga Allah memudahkan dan meridhai ikhtiar kita,” tegasnya.
Dalam berbagai kesempatan, Azhar Arsyad menekankan pentingnya pendekatan spiritual dalam dunia politik, terutama di saat menjelang kontestasi besar seperti Pilgub.
Baginya, ziarah bukan sekadar ritual tradisional, tetapi juga menjadi sarana untuk recharge energi, serta memperkuat niat dan tekad dalam menjalankan tanggung jawab politik.
Selain ziarah ke makam pendiri NU, Azhar juga berencana mengunjungi makam-makam pahlawan lokal yang memiliki kontribusi besar bagi masyarakat Sulawesi Selatan.
Menurutnya, menghormati jasa para pendahulu adalah bagian dari menghidupkan nilai-nilai kepemimpinan dan perjuangan yang menjadi landasan bagi calon pemimpin di masa depan.
Dengan pendekatan ini, Azhar berharap dapat menarik simpati dan dukungan dari berbagai kalangan, khususnya warga Nahdliyyin dan masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan tradisi lokal.
Sebagai mantan Ketua PW Ansor Sulsel, Azhar dikenal dekat dengan komunitas NU dan terus berkomitmen untuk memperjuangkan nilai-nilai yang diwariskan oleh para ulama terdahulu.
Keikutsertaannya dalam Pilgub Sulsel bersama Danny Pomanto menjadi harapan baru bagi masyarakat Sulsel yang mendambakan pemimpin yang religius dan dekat dengan akar budaya lokal.
buat berita Panjang terkait Bakal Calon Wakil Gubernur Azhar Arsyad Ziarahi Makam Pendiri NU Sulsel
Bakal calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Azhar Arsyad melalukan kunjungan ziarah ke makam pendiri NU Sulsel Anregurutta Syekh Djamaluddin Assegaf Puang Ramma dan Ulama NU Pendiri Ponpes Nahdlatul Ulum Soreang Anregurutta Sanusi Baco di Bontoa Kabupaten Maros, Kamis 5 September 2024.
Didampingi instruktur kaderisasi DPW PKB Susel, Azhar menyampaikan kegiatan menziarahi makam orang-orang saleh, para wali dan ulama adalah tradisi warga Nahdliyyin yang juga ditradisikan di PKB.
“Sebagai warga NU, para ulama mengajarkan untuk selalu merawat silaturahim bukan hanya pada orang hidup tetapi juga pada orang saleh yang telah wafat” pungkas ketua DPW PKB Sulsel tersebut.
Azhar Arsyad maju dalam Pilgub Sulsel mendampingi Danny Pomanto sebagai bakal calon gubernur. Pasca mendaftarkan diri ke KPU, ia semakin menggiatkan ziarah ke makam-makam wali, ulama dan tokoh-tokoh pahlawan Sulsel di sela-sela kesibukan jelang tahapan Pilkada.
Hal itu diungkapnya memiliki dampak secara personal, termasuk recharge energi di tengah agenda yang semakin padat.
“Mengingat akan ada hajat besar di Pilgub Sulsel, kita bertawassul kepada para wali dan ulama, semoga Allah mudahkah dan ridhai ikhtiar kita” tandas mantan Ketua PW Ansor Sulsel itu.
