LAYAR.NEWS, Jakarta — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta kepada wasit terutama yang memimpin pertandingan di Liga 2 musim 2024-2025 untuk menjadi whistleblower atau pelapor pelanggaran yang terjadi dalam pertandingan sepak bola dalam hal ini.
Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, PSSI bersama PT LIB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas kompetisi di Indonesia terutama kalau ada yang mengintimidasi perwasitan di Liga 2.
“Kami memastikan kesejahteraan untuk wasit yang bertugas agar tidak ada intervensi dari pihak manapun saat memimpin pertandingan,” ujar Erick Thohir dilansir dari laman resmi PSSI, Selasa, 4 Februari 2025.
Ini menjadi hal penting dalam membangun sepak bola Indonesia yang menjadi alat pemersatu bangsa sekaligus membawa marwah bangsa ini di dunia internasional. Untuk itu menurutnya penting menerapkan sistem sepak bola yang bersih.
“Sepak bola membuktikan bisa mempersatukan bangsa, saya minta kita adalah whistleblower, kita taruh nomor telepon kalau ada yang mengintimidasi kalian laporkan ke saya,” tegas Erick.
Erick kembali menekankan untuk wasit di Liga 2 supaya bisa kooperatif dengan PSSI. “Jadi tolong di sisa pertandingan (Liga 2) ini, kalian jaga kepercayaan saya. Liga dan PSSI saya harapkan full support,” pungkasnya.
Belum adanya VAR di pertandingan Liga 2 membuat keputusan wasit rentan terhadap intimidasi dan godaan. “Jadi memang dibutuhkan wasit yang tegas dan fair play dalam mengambil keputusan agar sepak bola Indonesia menjadi lebih baik.”