No menu items!
ADVERTISEMENT

NasDem dan Demokrat Beda Sikap Soal  Merosotnya Elektabilitas Anies Baswedan

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR NEWS — Partai Demokrat dan Partai NasDem memiliki pendapat yang berbeda dalam merespons penurunan elektabilitas Anies Baswedan, bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), dalam berbagai lembaga survei. 

Anies Baswedan dalam berbagai survei selalu berada di posisi yang lebih rendah dibandingkan dengan dua pesaingnya, yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Karena itu, Demokrat menekankan hasil survei seharusnya tidak dianggap sepele oleh partai koalisi yang di dalamnya tergabung Demokrat, NasDem dan PKS. 

ADVERTISEMENT

Wasekjen Partai Demokrat, Renanda Bachtar,  mengingatkan bahwa meskipun hasil survei bukan hasil akhir dari pemilu, namun survei dapat memberikan gambaran tentang tren dan preferensi pemilih yang dapat menjadi acuan dalam mengambil keputusan strategis.

“Tentu rujukan kita pada survei. Walaupun kita tahu survei bermacam-macam, tetapi kalau 24 lembaga survei memotret memang Mas Anies di posisi ketiga, tentu kita tidak boleh anggap sepele,” kata Renanda, di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat, 25 April 2023.

Renanda mengatakan, hasil survei perlu dicermati secara serius oleh partai koalisi untuk mengambil langkah-langkah mendongkrak elektabilitas Anies Baswedan. Karena itu, kata dia, Partai Demokrat mengusulkan agar segera menetapkan cawapres Anies.

ADVERTISEMENT

Respons berbeda datang dari Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh yang sebelumnya meragukan hasil survei. Surya Paloh mempertanyakan kebenaran hasil survei yang selalu menempatkan Anies di posisi ketiga.

“Apakah benar yang digambarkan oleh katakanlah lembaga-lembaga survei yang menempatkan komposisi ranking Anies Baswedan tetap di urutan ketiga,” ujar Surya Paloh seusai pertemuan Koalisi Perubahan di Jakarta, Kamis (24/8/2023) malam.

Menurut Surya Paloh, hasil lembaga survei lebih banyak kurang tepatnya. Hasil survei tersebut juga sudah dibahas dengan Anies dan tim 8 KPP.

ADVERTISEMENT

“Dari apa yang kita pahami ini terjadi diskusi yang cukup menarik. Sejujurnya, dengan segala hormat kita kepada lembaga-lembaga survei, banyak juga yang tidak tepatnya,” pungkas Surya Paloh.

Dalam sejumlah survei, posisi Anies memang selalu di urutan ketiga. Salah satunya hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo menguat, sementara Prabowo Subianto turun. Selisih elektabilitas kedua capres terpaut tipis, sementara elektabilitas Anies Baswedan tertinggal dari dua pesaingnya tersebut.

Dalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo meraih 35,9%, Prabowo 33,6%, dan Anies 20,4%. Terdapat 10,1% responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.

Survei SMRC ini digelar pada 31 Juli sampai dengan 11 Agustus 2023 dengan 4.260 responden. Margin of error survei kali ini diperkirakan sekitar 1,65% pada tingkat kepercayaan 95%.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!

ADVERTISEMENT

Terkini

Punya Kartu KIP? Berpeluang Raih Beasiswa Kuliah Hingga Lulus di UCM

Layar.news, Makassar - Universitas Cokroaminoto Makassar (UCM) menerima calon mahasiswa baru (camaba) tahun akademik 2025-2026.Rektor UCM, Dr. Lukman Daris,...
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT