LAYAR.NEWS, JAKARTA – Pertamina Foundation bekerjasama dengan HOPE Worldwide Indonesia menyalurkan bantuan ke warga desa terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (29/1/2021).
Bantuan disalurkan ke lima desa, yaitu Desa Patikalain, Desa Datar Ajab, Desa Bulayak, Desa Alat, dan Desa Arang Ani.
Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari mengungkapkan, lima desa tersebut merupakan wilayah paling terdampak bencana.
“Bencana ini menyapu pemukiman dan pertanian dengan sangat cepat dan
memperparah akses bantuan ke lokasi mereka,” ujar Agus dalam rilisnya ke Layar.news
Bantuan yang disalurkan diantaranya sarung, selimut, mie instan, vitamin, obat-obatan, dan baju hazmat sebanyak 50 buah untuk tenaga kesehatan di puskesmas sekitar lokasi pengungsian.
Agus menambahkan, pihaknya juga menyalurkan donasi untuk perbaikan beberapa bangunan dan jembatan yang rusak parah akibat banjir bandang dan tanah longsor.
“Selain bantuan logistik dan kesehatan, kami juga akan membantu warga
Desa Bulayak dengan memberikan donasi untuk melakukan renovasi gedung
sekolah dasar, Taman Pendidikan Al-Qur’an untuk masa depan anak-anak
dan jembatan-jembatan guna mempermudah akses bantuan,” terangnya.
Senior Advisor HOPE Worldwide Indonesia, Charles M. Ham mengatakan,
bencana-bencana yang terjadi di Indonesia harus segera ditangani melalui pemberian bantuan logistik dan kesehatan, sehingga berguna juga untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Selain itu, bantuan mesti disalurkan secara merata, termasuk ke lokasi pengungsian yang jauh dari pusat kota dan minim mendapatkan bantuan.
Sebelumnya, Pertamina Foundation juga telah memberikan bantuan kesehatan berupa puluhan obat-obatan, vitamin, masker, dan APD, kepada warga terdampak bencana gempa di Mamuju dan Majene.
Pertamina Foundation melalui program PFBangkit berkomitmen untuk membantu wilayah-wilayah terdampak bencana lainnya.