LAYAR.NEWS, Makassar – Pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (ASS-Fatma) resmi mendaftar sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), di Kantor KPU, Jalan AP Pettarani, Kota Makassar, Kamis, 29 Agustus 2024.
Pasang ASS-Fatma menjadi kandidat pertama yang mendaftar di KPU Sulsel sebagai peserta Pilgub Sulsel 2024. Pasangan dengan tagline “Andalan Hati” itu didampingi langsung oleh seluruh pimpinan partai pengusung.
Yaitu, Rusdi Masse dan Syaharuddin Alrif (Ketua-Sekretaris NasDem), Iwan Darmawan Aras dan Darmawangsa Muin (ketua-Sekretaris Gerindra Sulsel), Ni’matullah Erbe dan Haidar Majid (ketua-Sekretaris Demokrat Sulsel).
Selanjutnya, Marzuki Wadeng (Sekretaris Golkar Sulsel), Amri Arsyid (Ketua PKS Sulsel), Jamaluddin Jafar (Sekretaris PAN Sulsel), Amsal Sampetondok (Ketua Hanura Sulsel), Syamsari Kitta (Ketua Hanura Sulsel), Sanusi Ramadhan (Ketua Perindo Sulsel) dan Muhammad Surya (PSI Sulsel). Hadir juga ketua tim pemenangan, Damisnur AM yang juga mantan TKD Pranowo-Gibran Sulsel.
“Alhamdulillah hari ini bersama teman-teman partai pendukung mengucapkan terima kasih banyak kepada KPU dan Bawaslu, kami sampaikan hari ini berkas telah diterima sudah lengkap dan siap untuk diproses lebih lanjut,” kata Andi Sudirman Sulaiman (ASS).
ASS mengatakan, setelah berkasnya diterima, pihak Andalan Hati akan mengikuti proses tahapan Pilkada yang telah dibuat sesuai dengan PKPU.
“Bagaimana kami akan bekerja profesional sesuai dengan tagline kami Andalan Hati yang untuk Sulsel maju dan berkarakter mengedepankan sopan santun sipakatau dan sipakalebbi. Mudah-mudahan kita bisa sama-sama menjaga suasana lebih baik itu,” papar Mantan Gubernur Sulsel ini.
Sementara itu, Fatmawati Rusdi menambahkan, pasangan ASS-Fatma sudah siap menjalani proses tahapan selanjutnya. Termasuk menjalani tes kesehatan.
“Kami juga berharap, Pilgub Sulsel ini berjalan secara demokratis adil dan menghadirkan pemimpin yang baik, begitu juga kepada penyelenggara dalam hal ini KPU, Bawaslu TNI-Polri perlu senantiasa mengedepankan netralitas dan profesional dalam bekerja,” ujar Mantan Wakil Wali Kota Makassar ini.