LAYAR NEWS — Google telah menyetujui desakan dari pemerintah Pakistan untuk menghapus belasan aplikasi di Play Store yang diduga melakukan penyalahgunaan data.
Google telah menyetujui desakan dari pemerintah Pakistan untuk menghapus 14 aplikasi dari Play Store karena telah terjadi penyalahgunaan data pribadi penduduk Pakistan yang dilakukan oleh aplikasi-aplikasi tersebut.
National Database and Registration Authority (NADRA) Pakistan mengirimkan surat kepada Google untuk meminta penghapusan aplikasi-aplikasi tersebut karena telah terjadi pelanggaran data pribadi.
Pada Minggu (19/2), Google mengumumkan bahwa aplikasi-aplikasi tersebut telah dihapus dari Play Store.
“Data pribadi penduduk Pakistan yang dijual atau dibagikan secara ilegal oleh berbagai aplikasi yang dihosting di platform Anda dan tersedia di Google Play Store,” kata NADRA, seperti dimuat Dawn.
Selain terdaftar, aplikasi-aplikasi tersebut meniru dan menipu pengguna dengan menggunakan nama dan merek dagang NADRA untuk membuat pengguna percaya bahwa aplikasi tersebut berafiliasi dengan, disahkan oleh, dan dioperasikan oleh NADRA.
Hal ini memungkinkan aplikasi-aplikasi tersebut untuk mengumpulkan data pribadi dari penduduk Pakistan dan melanggar kebijakan Google tentang peniruan dan penyalahgunaan merek dagang.
