fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

Waspada, Ini Penyakit Langganan di Musim Hujan

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS – Memasuki musim hujan, tubuh rentan terserang penyakit. Apalagi jika daya tahan tubuh sedang turun. Membuat Kamu semakin rentan terserang penyakit.

Beberapa penyakit ini menjadi langganan saat memasuki musim hujan. Sehingga Kamu harus waspada dan menjaga kesehatan dengan baik.

Mengutip dari Hellosehat, berikut penyakit musim hujan yang sering menyerang orang Indonesia:

Influenza atau flu

Penyakit musim hujan yang paling sering terjadi adalah flu. Penyakit ini disebabkan virus influenza tipe A, B, atau C. Virus influenza bisa menyebar melalui batuk, bersin, atau dari menyentuh benda yang sudah terkontaminasi. 

Meski flu bersifat umum dan bisa sembuh dengan sendirinya, Anda harus tetap mewaspadai penyakit ini. Pasalnya, beberapa orang dapat menderita komplikasi dari penyakit influenza seperti pneumonia. 

Diare

Diare adalah penyakit yang ditandai dengan encernya feses. Serta frekuensi buang air besar yang lebih sering dari biasanya. Bakteri penyebab diare yang paling umum contohnya rotavirus, shigella, E. coli, cryptosporidium, dan lain sebagainya. 

Jangan menyepelekan diare, karena penyakit ini dapat berkisar dari kondisi yang ringan dan sementara, hingga membahayakan nyawa.

ADVERTISEMENT
Baca juga:  Makan Camilan Kaya Serat untuk Melancarkan Buang Air Besar
Demam tifoid (tipes)

Demam tifoid, atau lebih dikenal dengan penyakit tipes adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi atau Salmonella paratyphi. Bakteri tersebut menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi.

Jika tidak segera ditangani, pengidapnya dapat mengalami komplikasi seperti pneumonia, pleuritis, miokarditis (peradangan otot jantung), gagal jantung akut, bahkan kematian.

Demam berdarah dengue

DBD atau demam berdarah dengue adalah salah satu jenis penyakit menular musim hujan yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Demam berdarah disebut sebagai penyakit “break-bone”. Karena terkadang menyebabkan nyeri sendi dan otot di mana tulang serasa retak. 

Demam berdarah yang parah, atau juga dikenal sebagai dengue hemorrhagic fever, dapat menyebabkan perdarahan serius, penurunan tekanan darah yang tiba-tiba (shock), bahkan kematian.

Baca juga:  Jangan Asal Minum Antibiotik, Ini Bahayanya
Malaria

Malaria adalah penyakit berbahaya akibat infeksi parasit plasmodium yang menular melalui gigitan nyamuk anopheles. Penularan penyakit ini biasanya meningkat pada saat musim hujan dan berlanjut setelahnya.

Bila tidak segera mendapatkan penanganan, malaria dapat berkembang dan berisiko mengancam nyawa seseorang yang mengalami. Malaria terutama perlu biasa terjadi di area timur Indonesia seperti provinsi Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Papua Barat.

ADVERTISEMENT
Leptospirosis

Leptospirosis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri berbentuk spiral yang disebut Leptospira interrogans. Penyakit musim hujan ini “cukup populer” terjadi di Indonesia. Penyakit ini populer dengan sebutan kencing tikus.

Kamu bisa terkena penyakit penyakit ini karena menyentuh tanah atau air, tanah basah, atau tanaman yang terkontaminasi oleh urine binatang yang terinfeksi. Selain tikus, hewan yang paling sering menularkan leptospirosis adalah sapi, babi, anjing, reptil dan hewan amfibi, serta hewan pengerat lainnya. 

Demam tinggi, sakit kepala, mual, muntah, mata merah, menggigil, otot betis sakit, dan sakit perut adalah gejala yang menandai penyakit ini. Pada kasus tertentu, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan hati, gagal ginjal, meningitis, hingga kegagalan pernapasan.

Itulah penyakit yang sering menyerang orang Indonesia saat musim hujan tiba. Selalu waspada dan jaga kesehatan agar terhindari dari berbagai macam penyakit. Apalagi saat ini pandemi Covid-19 masih menjadi salah satu ancaman bagi kesehatan.

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ADVERTISEMENT

Terkini

Panwascam Berpengalaman di Pemilu Jadi Prioritas di Pilkada Serentak 2024 Sulsel

Bawaslu Sulsel berkomitmen untuk memprioritaskan Panwascam berpengalaman dalam Pemilu Februari untuk Pilkada Serentak 2024.
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT