LAYAR.NEWS, MAKASSAR – Berbagai cara dapat dilakukan guna menunjukkan dukungan pada salah satu pasangan calon di Pilwalkot Makassar 2020. Seperti beatboxer asal Makassar, Yenz, yang memilih cara unik, yakni menunjukkan dukungan dengan bakatnya.
Yenz yang tergabung dalam kelompok Vocalizm, menampilkan ciri khasnya menciptakan bunyi alien beatbox menggambarkan keempat paslon Pilwalkot Makassar. Beatbox tersebut lantas divideokan. Termasuk dengan testimoninya terkait arah dukungannya kepada paslon nomor urut 3, Syamsu Rizal-Fadli Ananda (DILAN).
Dalam video berdurasi 1 menit 24 detik itu, Yenz mengawali dengan membuat bunyi yang menggambarkan kondisi Makassar dalam lima tahun terakhir.
Pada bagian tersebut, Yenz memperdengarkan bunyi yang sangat tidak beraturan. Seolah ingin menunjukkan ketidakteraturan dalam roda pemerintahan. “Memprihatinkan” ujarnya singkatnya.
Setelahnya, Yenz juga memperdengarkan bunyi untuk paslon nomor urut satu, ADAMA; paslon nomor urut dua, Appi-Rahman dan paslon nomor 4, IMUN.
Ia sengaja menampilkan bunyi berbeda untuk paslon nomor urut 3, DILAN. Adapun bunyi untuk paslon nomor urut 1, 2 dan 4 terdengar membosankan dan cenderung lambat.
Hal ini untuk bunyi representasi DILAN. Ia memperdengarkan bunyi yang benar-benar cepat dengan penuh keragaman, tapi memiliki ritme yang lebih teratur. Beatboxer ini seolah ingin menunjukkan dibandingkan tiga rivalnya, DILAN paling energik, semangat dan bisa merangkul semua pihak.
“Untuk harapan Makassar ada di tangan Deng Ical (Syamsu Rizal) dan Dokter Fadli,” tutup Yen mengakhiri video dukungannya kepada DILAN.
Yenz sendiri mengaku mendukung DILAN, karena hanya paslon ini yang benar-benar mampu mewakili suara milenial. Hanya pasangan usungan PDIP, Hanura dan PKB itu memiliki program yang mendorong industri kreatif secara komprehensif. DILAN juga yang paling tulus untuk membangun sinergi dan kolaborasi dengan anak muda. Apa lagi, paslon ini memang adalah cerminan kaum milenial.
“Kami dari kelompok milenial tidak ribet kok, kami cuma minta ruang untuk berkreasi dan berkolaborasi, bukan malah dianggap remeh. Nah, itulah yang diberikan DILAN, bahkan sudah dibuktikan. Belum terpilih saja, kita sudah dibuatkan wadah untuk saling sharing lewat ajang Rabu Kotak-kotak dan saya sempat mengisi acara itu,” tukasnya.