fbpx
No menu items!
ADVERTISEMENT

Gejala Depresi Ini Sering Dikira Kecapean Biasa

Promo

ADVERTISEMENT

LAYAR.NEWS – Banyak orang yang tidak menyadari yang mereka alami adalah gejala depresi. Bahkan sebagian orang hanya menganggapnya sebagai kelelahan biasa.

Padahal, gejala yang timbul tersebut bisa jadi depresi yang berhubungan dengan masalah psikologis.

Berikut tanda-tanda depresi seperti yang sering dikira kecapean biasa, seperti dikutip dari OkeZone:

ADVERTISEMENT

Kelelahan

Kelelahan adalah gejala umum depresi. Kadang-kadang seseorang akan mengalami tingkat energi yang lebih rendah, dan bisa merasa lesu di pagi hari, berharap untuk tetap di tempat tidur dan menonton TV daripada pergi bekerja.

Baca juga:  Waktu Habis untuk Kerja? Yuk Ciptakan "Work-Life Balance"

Meskipun sebagian percaya bahwa kelelahan berasal dari stres, depresi juga dapat menyebabkan kelelahan. Namun, tidak seperti kelelahan sehari-hari, kelelahan yang berhubungan dengan depresi juga dapat menyebabkan masalah konsentrasi, perasaan mudah tersinggung, dan apatis.

ADVERTISEMENT

Masalah pencernaan

Masalah pencernaan atau jadwal buang air besar yang tidak teratur, sembelit dan diare bisa menimbulkan perasaan tidak nyaman.

Seringkali disebabkan oleh keracunan makanan atau virus gastrointestinal, serta kerap mudah untuk mengasumsikan bahwa ketidaknyamanan usus berasal dari penyakit fisik.

ADVERTISEMENT
Baca juga:  Ini Tanda-tanda Kamu Membenci Diri Sendiri

Bisa jadi ketika perut tiba-tiba tidak nyaman, juga mengalami gangguan pencernaan ternyata sedang mengalami depresi cukup parah.

Nyeri punggung atau pegal di sekujur tubuh

Kamu mungkin merasa baik-baik saja saar pagi hari, tetapi begitu mulai bekerja di kantor atau duduk di meja sekolah, punggung akan mulai merasa sakit.

Hal ini bisa jadi stres, atau tanda Kamu mengalami depresi. Meskipun sering dikaitkan dengan postur atau mengalamk cidera, sakit punggung juga bisa menjadi gejala gangguan psikologis.

Baca juga:  Ternyata Mencuci Piring Bisa Hilangkan Stres Loh!

Psikolog dan psikiater telah lama percaya, bahwa masalah emosional dapat menyebabkan sakit dan nyeri kronis, tetapi hal spesifiknya masih diteliti, seperti hubungan antara depresi dan respons peradangan tubuh.

Nah, jika kamu mengalami tiga gejala di atas, sebaiknya lakukan konsultasi dengan psikiater atau psikolog agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca berikutnya: Ini 4 Tips Melakukan Self Healing untuk Sembuhkan Luka Batin

ADVERTISEMENT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ADVERTISEMENT

Terkini

Panwascam Berpengalaman di Pemilu Jadi Prioritas di Pilkada Serentak 2024 Sulsel

Bawaslu Sulsel berkomitmen untuk memprioritaskan Panwascam berpengalaman dalam Pemilu Februari untuk Pilkada Serentak 2024.
ADVERTISEMENT

Populer

Berita Terkait

ADVERTISEMENT